perubahan yang istimewa
JUDUL DRAMA : PERUBAHAN YANG
ISTIMEWA
TEMA :
PERUBAHAN
TOKOH : LEXA { MONITA}
TITA
{GST AYU}
ALDO { ADITYA .P.}
SATRIYA { INDRA }
BONDAN
{ CHARLES}
LUNA {
TASIA }
BU GURU META { YUNITA }
NARATOR { AYU MD}
WATAK : LEXA { PEMALAS}
TITA {PEMALAS}
ALDO {PEMALAS}
SATRIYA {PINTAR,RAJIN,DISPLIN}
BONDAN {RAJIN}
LUNA {DISPLIN}
BU GURU META { TEGAS}
Latar waktu : pagi hari
Latar tempat : di
sekolah
*PERUBAHAN
YANG ISTIMEWA*
Pada pagi hari ada 3 siswa yang belum mengerjakan tugas rumah. 3 siswa
tersebut memang malas dan sering dimarahi oleh guru.
Tita : “we Lexa loe udah buat tugas IPA gak?.”
Lexa : “tugas yang mana Tita?.”
Tita : “masak loe gak
inget sih, itu lo tugas yang disuruh jawab LKS dari BAB 3 sampe BAB 5 tu.”
Lexa :
“ow itu ya ya, gue inget, duuh gue belum buat nie, loe udah buat?.”
Tita : “belum tau, gue baru inget kalok ada tugas.”
Tiba-tiba
Aldo pun datang menghampiri Tita dan Lexa.
Aldo : “we kalian berdua udah buat tugas
?.”
Tita : “belum tau.”
Aldo : “duuh gue juga sama nie belum buat.”
Tita :
“duuh pelajaran IPA jam pertama lagi. Gimana nie gue takut dimarah guru lagi. Gara-gara kita gak buat tugas,
secara gitu kita kan terkenal gak pernah buat tugas.”
Aldo : “bener tu kata
Tita, kita kan sering dimarah sama guru gara-gara kita gak pernah buat tugas.”
Lexa :
“ngapain kalian berpikir pusing-pusing kita pinjem aja tugasnya Satriya.”
Tita
dan Aldo :
“bener tu kata loe.”
Aldo :
“kalok Satriya udah dateng langsung aja minta buku tugasnya.”
Lexa :
“siip2 deeh…”
Selagi mereka berbicara tiba-tiba Satriya, Bondan dan
Luna pun datang.
Lexa : “nah tu si Satriya, yuk kita
samperin dia!.”
Tita : “ehh Satriya loe udah buat tugas
IPA?.”
Satriya :
“udah donk, secara gitu gue kan anak rajin gak kayak loe.”
Tita : “ya tau dah anak rajin, boleh gak gue pinjem tugas IPA
loe?.”
Bondan : “bener nie, kalian bertiga
ngapain aja dirumah sampe-sampe kalian gak buat tugas?.”
Aldo : “secara gitu kita
kan anak gaul, ya pastinya kita ngumpul-ngumpul bareng temen-temen.”
Satriya
: “pokoknya kalian
bertiga gak boleh pinjem tugas gue, masa bodo loe mau dimarah sama guru gue gak
pikirin.”
Aldo : “we dasar loe
mentang-mentang pinter loe gak mau minjemin tugas loe.” (sambil mendorong Satriya)
Luna : “ehh loe tu ya
nyadar dikit donk kalok loe tau ada tugas kerjain donk dirumah, jangan minjem
tugas orang!.” (dengan
ekspresi marah)
Lexa :
“ehh loe tu sok pinter banget sihh.”
Luna :
“uup, loe tuu baru tau ya kalok gue tu pinter.” (dengan
ekspresi menghina Lexa)
Lexa :
“ehh loe tu sombong banget ya jadi orang.”
Luna
: “masa bodo,
loe mau bilang gue apaan, yang penting gue gak semalas kalian.”
Bondan : “udah-udah dari pada
kita berantem sama mereka mending kita taruh tas dulu. Secara gitu kita kan
anak rajin.” (sambil pergi meninggalkna Tita, Lexa dan Aldo)
Tiba-tiba
bel masuk berbunyi Lexa, Tita dan Aldo semakin gelisah karena tidak mengerjakan
tugas IPA
Ibu
Guru Meta : “selamat pagi, anak-anak.”
Murid :
“selamat pagi bu.”
Ibu
Guru Meta : “apa kalian sudah mengerjakan
tugas di LKS yang sudah Ibu berikan?.”
Murid :
“sudah Bu…..”
Ibu
Guru Meta : “Satriya Ibu minta tolong
kumpulkan semua LKS teman-teman.”
Satriya :
“baik Bu…..”
Satriya pun segera mengambil buku
LKS teman-temannya
Satriya :
“ini Bu buku LKSnya.”
Ibu Guru Meta :
“terima kasih Satriya.
Lo kok Cuma segini LKSnya siapa lagi yang belum ngumpul buku LKS?.”
Lexa,
Tita, Aldo : “saya Bu.” (dengan
ekspresi gelisah)
Ibu
Guru Meta : “kenapa kalian
tidak buat pr?.”
Lexa : “saya bantuin mama
di rumah.”
Tita : “saya jaga adik
Bu.”
Aldo : “saya kelupaan Bu.”
Ibu
Guru Meta : “alasan saja
kalian, kalian itu sudah sering begini gak pernah buat tugas. Sekarang Ibu akan
hukum kalian, berdiri didepan kelas sampai jam istirahat!.”
Lexa,
Tita dan Aldo : “tapi bu…..”
Ibu
Guru Meta : “gak ada
tapi-tapian cepat kalian berdiri didepan kelas sampai jam istirahat!.” (dengan
ekspresi marah)
Setelah Lexa, Tita dan
Aldo keluar, pelajaran IPA pun dimulai. Ibu Guru Meta menjelaskan semua materi
pelajaran IPA.
Ibu
Guru Meta : “nah anak-anak Ibu
harap kalian tidak ada yang seperti Lexa, Tita dan Aldo, mengerti……”
Murid : “mengerti Bu.”
Ibu
Guru Meta : “nah sekarang buka
buku Paket IPA BAB 3.”
Waktu bell istirahat pun berbunyi semua siswa-siswa
mulai beristirahat.
Ibu
Guru Meta : ‘nah anak-anak kita
akhiri pelajaran IPA sampai disini, jangan lupa tugas yang akan dikumpulkan
pada hari kamis.”
Murid : “Iya Bu…”
Sementara
itu Lexa, Tita dan Aldo dipanggil oleh Ibu Guru Meta
Ibu guru Meta : “sini kalian bertiga!.”
Lexa : “ada apa Bu?.”
Ibu Guru Meta : “ikut Ibu ke ruang
Guru!.”
Lexa, Tita dan Aldo pun segera pergi
ke ruang Guru bersama Ibu Guru Meta.
Ibu Guru Meta :
“Ibu bingung dengan kalian, tugas gak pernah buat, apa lagi kalian pemalas. Nilai
kalian hancur semua. Mau jadi apa kalian?.”
Lexa : “kami minta maaf
Bu, saya akan berjanji gak akan seperti ini.” (sambil menundukkan kepala)
Ibu
Guru Meta : “Ibu gak percaya,
kalian sudah sering berkata seperti ini dan buktinya kalian malah mengulanginya
lagi.”
Tita : “saya berjanji
Bu gak jadi orang pemalas lagi dan saya akan sering mengerjakan tugas dari
bapak atau ibu guru.” (sambil menangis)
Aldo : “saya juga Bu saya
berjanji gak bakal jadi anak pemalas dan saya akan giat belajar.”
Lexa : “iya saya juga
berjanji akan giat belajar dan gak jadi orang malas lagi Bu.”
Ibu
Guru Meta : “kalau kalian benar
dengan kata-kata kalian Ibu akan pegang janji kalian dan omongan kalian, kalau
kalian mengulanginya lagi Ibu akan memanggil orang tua kalian.”
Lexa,
Tita,Aldo : “iya Bu, kami
berjanji tidak akan mengulanginya lagi.”
Semenjak
hari itu Lexa, tita dan Aldo berubah menjadi siswa siswi yang pandai. Banyak
orang yang menyukai mereka termasuk Luna, Bondan, dan Satriya sekarang mereka
semua menjadi teman yang baik dan juga baik hati.
Dalam
kehidupan kita, kita haus merubah hal yang buruk menjadi hal yang baik, karena
semua orang tidak suka dengan hal buruk yang kita miliki melainkan orang
menyukai hal yang baik pada diri kita dan inilah akhir cerita dari drama yang
berjudul :
“Perubahan
Yang Istimewa”
SELESAI……….
by ; gusty ayu putu novitasari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar